Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budaya Lokal yang Tertendang Zaman


Sumenep, Rumah Baca Orid

Pada zaman modern ini, pertaruhan untuk menjaga kelestarian budaya lokal sudah mulai pudar, arus globalisasi berupa akses teknologi dan komunikasi adalah salah satu faktor yang sangat dominan dalam mempengaruhinya.

Ahmad Fadlur Rahman saat ditemui di Sekretariat Rumah Baca Indonesia (Rumah Baca ID) Senin, (12/9/2016) mengatakan, dengan sangat mudahnya akses teknologi ke desa, anak dibawah umur pun sudah terpengaruh oleh perkembangan teknologi tersebut. Sehingga rasa gotong-royong yang notabene sebagai budaya lokal sudah tergerus dengan munculnya sifat apatisme terhadap kondisi lingkungan.

“Peran orang tua sangat penting dalam menyelamatkan sikap dan perilaku anaknya. Mengingat, untuk melestarikan budaya lokal sebagai entitas kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.

Mamang sapaan akrabnya menegaskan, teknologi akan bermanfaat apabila digunakan untuk tujuan positif.

“Misalnya, terkait dengan ilmu dan pengetahuan anak, bukan sebaliknya,” pungkasnya. (Va)