Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budaya Mewah DPR Harus Dievaluasi


Sumenep –
Budaya mewah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang kerapkali selalu menjadi kontroversi harus dievaluasi.

Ahmad Fairozi, Ketua Rumah Baca ID, saat dihubungi melalui pesan singkat, Sabtu, (19/11), mengatakan, budaya mewah DPR yang kerapkali mengundang kontroversi harus segera dievaluasi.

“Budaya mewah bukan kultur bangsa Indonesia”. Ungkapnya.

Fairozi melanjutkan, kinerja DPR selama ini dengan fasilitas yang mewah masih belum menunjukkan hal positif bagi kehidupan rakyat.

“DPR sudah semestinya mengevaluasi diri hasil kinerjanya selama ini”. Lanjutnya.

Fairozi menegaskan, jangan menggunakan kepercayaan rakyat untuk merugikan rakyat.

“Seharusnya, DPR menjaga kepercayaan rakyatnya untuk sebenar-benarnya sesuai tugas dan wewenangnya demi mempertanggung jawabkan jabatannya”. Urainya.

Masih menurut Fairozi, DPR jangan berdiri di atas ketertindasan dan penderitaan rakyat. (Va)