Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pahlawan Bukan Untuk Dikenang, Tapi Pengorbanan Untuk Membela Tanah Air


Sumenep –
Pada acara Tausiyah Kepahlawanan yang mengusung tema: “Pemuda Religius, Semangat Kepahlawanan”, Rabu, (9/11), yang diadakan oleh Pengurus Harian Rumah Baca ID, dengan Narasumber Kiyai In’amullah membuka Tausiyah dengan mengatakan, Pahlawan bukan untuk dikenang, tapi sebuah pengorbanan untuk membela tanah air.

Kiyai In’am panggilannya melanjutkan, Kewajiban kita sebagai ummah, adalah untuk membela tanah air dari kaum penjajah dan pemecah belah persatuan.

“Seorang pahlawan, bukan apa yang dia (pahlawan-red) peroleh, melainkan, apa yang telah kita berikan dan korbankan pada bangsa dan negara”. Urainya.

Kiyai In’am menambahkan, karena hari ini bangsa ini sudah merdeka, maka apa tugas kita sebagai pemuda? (sembari bertanya), lalu beliau melanjutkan, bahwa kita sebagai pemuda harus mempertahankan semangat para pejuang untuk selalu memberikan manfaat terhadap diri kita dan lingkungan kita.

“Mari kita bersama-sama menjadi pahlawan bagi kemajuan bangsa dan negara ini”. Terangnya. (Va)