Melalui Kreativitas, Siswa-siswi SDN Campor Timur Daur Ulang Botol Plastik Jadi Pot Tanaman
Rumah Baca Orid - Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan kreativitas di kalangan siswa, para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UA Posko 11 bersama seluruh elemen SDN Campor Timur mengadakan kegiatan daur ulang sampah botol plastik. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 9 September 2024, diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta kepala sekolah.
Kegiatan ini berfokus pada pemanfaatan botol bekas untuk diubah menjadi pot tanaman. Botol-botol yang biasanya hanya dianggap sebagai sampah, berhasil disulap menjadi pot-pot cantik yang digunakan untuk menanam tanaman obat keluarga (toga) dan bunga hias.
Melalui kegiatan ini, siswa diajarkan bagaimana cara mendaur ulang sampah plastik dan memberikan nilai guna baru pada barang yang semula tidak terpakai dan berpotensi menjadi masalah lingkungan.
Seluruh siswa SDN Campor Timur, dari kelas 1 hingga kelas 6, turut aktif dalam kegiatan ini. Para guru dan kepala sekolah juga tidak ketinggalan memberikan bimbingan kepada para siswa. Mahasiswa KKN yang menjadi inisiator kegiatan ini, berperan sebagai fasilitator yang memimpin jalannya acara dan membantu para siswa dalam proses pembuatan pot.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan memanfaatkan ruang terbuka, kegiatan ini juga sekaligus memperkenalkan siswa pada aktivitas di luar kelas yang melibatkan keterampilan tangan dan pemahaman lingkungan.
Menurut kepala Sekolah SDN Campor Timur, kegiatan ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan, khususnya dengan mengurangi sampah plastik.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin membentuk kebiasaan baik dalam hal pengelolaan sampah sejak dini. Selain itu, siswa juga belajar tentang tanaman toga yang bermanfaat bagi kesehatan keluarga dan bagaimana memanfaatkan ruang terbatas untuk bercocok tanam," ujar Bapak Kappin, sapaan akrabnya.
Kegiatan daur ulang ini juga selaras dengan program KKN mahasiswa, yang bertujuan untuk memberikan edukasi praktis kepada masyarakat sekitar tentang konsep keberlanjutan dan pentingnya menjaga lingkungan.
Dengan mengubah botol bekas menjadi pot tanaman, siswa belajar bahwa sampah plastik tidak harus berakhir di tempat pembuangan, tetapi dapat diolah kembali menjadi barang berguna.
Kegiatan dimulai dengan pengumpulan botol plastik bekas oleh para siswa. Mahasiswa KKN kemudian memberikan pelatihan singkat tentang cara mengolah botol plastik menjadi pot. Proses ini meliputi pememotongan bagian atas botol, membuat lubang untuk sirkulasi air, dan menghias botol dengan cat serta aksesoris agar terlihat lebih menarik.
Setelah pot selesai, siswa diajak menanam bibit tanaman toga seperti jahe, kunyit, dan kencur, serta beberapa jenis bunga hias.
Hasil dari kegiatan ini terlihat nyata. Lingkungan SDN Campor Timur kini dihiasi pot-pot hasil daur ulang yang tidak hanya mempercantik sekolah, tetapi juga berfungsi sebagai media pembelajaran bagi siswa dalam merawat tanaman.
"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak jangka panjang, baik dari segi kesadaran lingkungan maupun keterampilan praktis siswa," ujar salah seorang mahasiswa KKN, Jamilah.
Melalui kegiatan ini, SDN Campor Timur telah menunjukkan bahwa dengan kreativitas, sampah plastik bisa diubah menjadi barang bermanfaat. Ini bukan hanya sekadar kegiatan belajar mengajar, tetapi juga langkah nyata dalam membangun kepedulian terhadap lingkungan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk melakukan hal serupa dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. (*Tim/Fairozi)