Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puasa Melatih Manusia Menata Diri


Oleh: Dr. KH. M. Afif Hasan, M.Pd*

Pewarta: Ahmad Fairozi**

Disarikan dari Khotbah Hari Raya Idul Fitri 1438 H yang disampaikan di Masjid Baiturrahmah, Dusun Bungkandang, Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-guluk, Ahad, 1 Syawwal 1438 H/Minggu, 25 Juni 2017.

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang oleh Allah diobral segala pahalanya, nikmatnya, dan ampunannya. Melalui bulan Ramadhan ini, Allah SWT membuka segala kemurahannya bagi manusia.

Puasa merupakan latihan bagi manusia dalam melakukan ibadah serta kebaikan-kebaikan. Kita dilatih oleh Allah SWT untuk bisa menata diri dengan berbuat baik.

Kebiasaan-kebiasaan baik di Bulan Ramadhan perlu dipertahankan. Sebab, masyarakat selama ini banyak yang salah kaprah terhadap kegiatan beribadahnya. Sholat Tarawih, merupakan sholat sunnah yang harus dipertahankan. Tarawih tidak hanya dilakukan di Bulan Ramadhan, tapi juga bisa dilakukan dimalam-malam selain Bulan Ramadhan. Dan itu juga berlaku sama dengan kebaikan lainnya yang kita lakukan, seperti melanjutkan puasa di bulan-bulan berikutnya, Shodaqoh dan membaca Al-Qur’an.

Setidaknya ada empat hal yang perlu terus dipertahankan di bulan-bulan setelah Ramadhan selesai. Pertama, Puasa. Dalam satu bulan, kita harus mempertahankan puasa, walaupun hanya 3 hari, atau senin kamis dalam tiap bulannya.

Kedua, Sholat witir. Meski hanya satu rakaat pada setiap malamnya, tetap harus dilaksanakan setelah selesainya Bulan Ramadhan. Atau jika mampu lakukanlah sholat tahajjud di sepertiga malamnya.

Ketiga, Shodaqoh. Selesainya Bulan Ramadhan, jangan menjadi akhir dari perbuatan kita untuk bershodaqoh. Shodaqoh harus tetap pertahankan, kita salurkan kepada anak yatim dan tetangga terdekat.

Keempat, Membaca Al Quran. Jangan sampai mengakhiri bacaan Al-Qur’an karena Bulan Ramadhan telah berakhir. Setiap malam harus bersentuhan dengan Al-Qur’an. Meski hanya satu ayat.

Sebab, paling buruknya ummat, ketika hanya ingat kepada Allah SWT di Bulan Ramadhan. Jadi, jangan hanya ingat dan melakukan ibadah serta kebaikan-kebaikan di Bulan Ramadhan, ummat islam wajib meneruskan kebaikan-kebaikan tadi dibulan-bulan setelahnya. Insya Allah, dilancarkan dan dimurahkan segala rizkinya oleh Allah SWT. Amin.

Puasa Melatih Manusia Menata Diri
Dr. KH. M. Afif Hasan, M.Pd saat memberikan khotbah Idul Fitri 1438 H di Masjid Baiturrahmah, Dusun Bungkandang, Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-guluk, Ahad, 1 Syawwal 1438 H/Minggu, 25 Juni 2017/Ahmad Fairozi

*Pengajar di salah satu perguruan tinggi di Malang. Pernah menjadi Pengasuh Pondok Pesantren An-Nuqayah daerah Nirmala.
**Pendiri Rumah Baca Indonesia (Rumah Baca ID).