M Nasiri, Minat Baca Anak Harus Dibudayakan

Sumenep – Minat baca anak di Desa saat ini semakin berkurang, hal tersebut dipengaruhi oleh akses teknologi yang telah masuk tanpa adanya batas.

M Nasiri, selaku Majelis Pembina Rumah Baca Indonesia (Rumah Baca ID) saat memberikan Sumbang Gagasan pada acara Peluncuran Website dan Ngaji Bersama, Sabtu, (15/10) mengatakan, dengan masuknya akses teknologi ke Desa, anak-anak saat ini sudah terkontaminasi oleh permainan game online maupun ofline tanpa batas.

Nasiri, panggilannya mengungkapkan, budaya membaca anak sudah mulai ditinggalkan, dan lebih banyak meluangkan waktunya untuk bermain game.

“Pengaruh teknologi sudah sangat berperan penting terhadap tumbuh kembangnya anak saat ini, sehingga jika dibiarkan, khawatir akan menciptakan generasi muda yang apatis terhadap kondisi lingkungannya kelak setelah dewasa”. Terangnya.

Nasiri berharap, adanya Rumah Baca ID ini, agar mampu menjadi garda terdepan untuk membangkitkan kembali budaya membaca anak.

“Dengan demikian, maka keberadaan Rumah Baca ID ini dapat mengimbangi serta memfasilitasi aktivitas anak untuk tujuan positif”. Urainya mengakhiri. (Va)