Inilah Keistimewaan Kuda dalam Alquran dan Sains
Sumenep, Rumah Baca Orid
Kuda merupakan salah satu dari spesies mamalia modern dari genus Equus. Hewan ini menjadi hewan peliharaan yang penting secara ekonomis dan historis.
Hewan berkaki empat ini dimanfatkan sebagai hewan tunggangan oleh suku-suku pengembara (nomaden) di padang rumput dan gurun Asia Tengah dan Utara.
Peran berikutnya adalah sebagai hewan penarik. Dalam buku ‘Cerita-Cerita Sains Terbaik dari Alquran’ karya Af Idah Salmah dijelaskan bahwa kuda termasuk hewan herbivora atau pemakan tumbuhan.
Pada musim panas, kuda bisa menghabiskan 50 kilogram rumput dalam sehari. Sedangkan pada musim dingin, makanannya bisa ditambah dengan jerami dan padi-padian serta terkadang ditambah dengan tetes tebu. Kebutuhan air bagi kuda dalam sehari mencapai 60 liter.
Kuda juga dapat dirawat oleh pemiliknya dengan cara dimandikan, digosok, dipijat, serta disikat. Dalam berbagai kebudayaan, kuda dianggap sebagai simbol kebebasan, kecerdasan, dan kekuatan.
Kuda telah disebutkan di salah satu ayat dalam Alquran. “Dan (Dia telah menciptakan) kuda, bagal, dan keledai, agar kamu menungganginya dan (menjadikannya) perhiasan. Dan Allah menciptakan apa yang kamu tidak mengetahuinya,” bunyi Surah An Nahl Ayat 8. (Okezone/Va)